“Kemarin dapat laporan, kami di SMS Kapolri ada 20 sudah tersangka,” jelasnya.
Ketua Umum Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) ini menegaskan akan mengirim mafia pertanian dan pangan ke nerakanya dunia.
Bahkan, Amran mengungkapkan ada pejabat lingkup Kementerian Pertanian dipecat yang terlibat dengan mafia pertanian.
“Kami kirim ke nerakanya dunia yang ingin mempermainkan nasib rakyat kecil ini. Kemarin, yang menarik adalah salah satu keluarga pejabat yang aku pecat dan nanti setelah aku pecat baru aku tahu,” ungkapnya.
Di tengah krisis pangan global, Amran menegaskan bahwa Indonesia kini menuju swasembada pangan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi pertanian nasional mencetak rekor tertinggi sejak Indonesia merdeka.