Nasional

Skandal Chromebook: Ketika Obrolan WhatsApp Menentukan Kebijakan Pendidikan Triliunan Rupiah

×

Skandal Chromebook: Ketika Obrolan WhatsApp Menentukan Kebijakan Pendidikan Triliunan Rupiah

Sebarkan artikel ini
Whatsapp
Ilustrasi Obrolan WhatsApp. (Foto: Handover).

JABARNEWS | JAKARTA – Kebijakan pendidikan digital Indonesia kembali dipertanyakan setelah dugaan praktik shadow government dalam pengadaan Chromebook di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mencuat.

Grup WhatsApp bertajuk “Mas Menteri Core Team” disebut-sebut menjadi ruang perencanaan proyek triliunan rupiah, bahkan sebelum Nadiem Makarim resmi menjabat sebagai menteri.

Baca Juga:  APBD Perubahan Ditetapkan Sebesar Rp39,42 Triliun, Ridwan Kamil: Volumenya Berkurang

“Belum dilantik, belum punya kewenangan, tapi sudah mengatur proyek triliunan rupiah. Inilah ironi negara,” ujar Sekretaris Pendiri Indonesian Audit Watch (IAW), Iskandar Sitorus, dalam pernyataan resminya, Selasa (29/7/2025).

Baca Juga:  Strategi Bima Sakti Jadi Kunci Kemenangan Timnas Indonesia U-16 Lawan Parkir Bus Myanmar

Menurut IAW, grup tersebut tidak bisa dianggap sebagai forum informal biasa. Di baliknya terdapat individu dan entitas yang memiliki afiliasi langsung dengan perusahaan teknologi global, terutama yang memiliki kepentingan dalam proyek digitalisasi pendidikan.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Terbitkan Aturan Baru Terkait Jam Kerja PNS

Kebijakan besar seperti peralihan sistem operasi dari Windows ke Chrome OS, disebut telah dirancang sejak grup itu aktif pada Agustus 2019, dua bulan sebelum pelantikan resmi Nadiem.

Pages ( 1 of 3 ): 1 23