Nasional

Skandal Chromebook: Ketika Obrolan WhatsApp Menentukan Kebijakan Pendidikan Triliunan Rupiah

×

Skandal Chromebook: Ketika Obrolan WhatsApp Menentukan Kebijakan Pendidikan Triliunan Rupiah

Sebarkan artikel ini
Whatsapp
Ilustrasi Obrolan WhatsApp. (Foto: Handover).

“Perancang, pelaku, dan penikmat dari kejahatan serapi itu harus diberangus sesegera mungkin,” tegas Iskandar.

Sebagai langkah korektif, IAW mendesak audit forensik oleh BPK dan PPATK terhadap aliran dana sejak 2019, serta penyidikan perencanaan pra-jabatan oleh Kejaksaan Agung dan KPK. Mereka juga mendorong revisi UU Tipikor agar memasukkan unsur korupsi dalam tahapan perencanaan, serta menggugat korporasi global yang terlibat.

Baca Juga:  Soal Tunjangan Kinerja PNS Guru dan Kepala Sekolah, Kemendikbud Ingatkan Soal Ini

“Jika dibiarkan, kita akan terus jadi negara yang dijajah teknologi dengan restu kekuasaan. Ketika rencana dibuat sebelum jabatan dimulai, saat itulah negara kehilangan kendali atas kedaulatannya,” katanya.

Baca Juga:  Ada Diskon Nih Buat Kamu yang Mau Bayar PBB P2 Selama Pandemi Corona

Iskandar menegaskan bahwa digitalisasi dan modernisasi pendidikan tidak boleh menjadikan siswa sebagai kelinci percobaan dari kebijakan yang didesain dalam ruang obrolan yang penuh konflik kepentingan.

“Digitalisasi dan modernisasi pendidikan tidak boleh menjadikan siswa sebagai kelinci percobaan. Apalagi jika kebijakan tersebut lahir dari ruang-ruang obrolan informal, penuh konflik kepentingan, dan hanya menguntungkan korporasi global,” pungkasnya. (Red)

Baca Juga:  [INFOGRAFIS] Cara Pencegahan Covid-19

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pages ( 3 of 3 ): 12 3