Mengintip ‘Kid Zaman Now’ Belajar Tari Jaipong

JABARNEWS | PURWAKARTA – Remaja ‘zaman now’ tak selalu identik modern, Di Purwakarta, masih ada remaja pecinta tari jaipong. Seperti siswi di SMAN 1 Cibatu, Purwakarta, mereka mahir menari kesenian tradisional jaipong.

Para siswi kelas 10,11 dan 12 disekolah berbatasan dengan Kabupaten Subang itu, memiliki kelompok tari yang mereka namai Paguyuban Sunda.

Salah satu penari, Bella (16), mengaku bersyukur tari jaipong disekolahnya masuk pelajaran ekstrakulikuler sehingga dia bisa mengembangkan kegemeran menari tari khas sunda, Jawa Barat.

Baca Juga:  Personel Damkar Siaga Amankan Asian Games 2018

“Alhamdulillah, bisa menyalurkan bakat,”ucapnya, Kamis (2/8/2018) sore.

Siswi SMAN 1 Cibatu belajar tari jaipong

Dihubungi terpisah, Kepala Sekolah SMAN 1 Cibatu, Purwakarta, Asep Mulyana mengatakan, sekolah sengaja memilih seni tari jaipong kedalam mata pendidikan ekstrakulikuler bertujuan melestarikan budaya sunda.

“Agar tidak punah warisan leluhur ini,”ujarnya.

Baca Juga:  Meski Ada Problem Emil Sebut Citarum Harum Banyak Kemajuan

Seni jaipong, tambah dia, bukan hanya memasyarakat di Indonesia tetapi digemari warga Luar Negeri.

“Remaja menyukai tari jaipong ini karena enerjik juga mengandung filosofi kekompakan, kerjasama dan solidaritas disetiap lenggok tarian jaipong,” papar Asep.

Kegiatan ini juga sebagai bentuk implementasi pendidikan karakter siswa sesuai keinginan pemerintah.

“Kita wujudkan dengan melestarikan budaya leluhur. Secara konkrit ditanam sejak dini ke para siswa agar mengenal tradisi lelehurnya. Ini lho jaipong yang didalamnya mengandung makna kerjasama dan solidaritas,” imbuhnya.

Baca Juga:  Jadwal dan Lokasi Pasar Murah yang Digelar Pemkot Bandung

Ia menambahkan, sekolah telah membangun sanggar seni mewadahi latihan siswa siswi.

“Minggu ini, anak anak gencar latihan menghadapi HUT RI ke-73, Agustus ini. Belum lagi persiapan menghadapi lomba lomba antar sekolah,” pungkasnya. (Gin)

Jabar News | Berita Jawa Barat