DaerahRagam

Makna Juara di Luar Podium: Anoy ROZ Suarakan Perjuangan dan Pengorbanan Atlet Lewat Lagu Jadi Sang Juara

×

Makna Juara di Luar Podium: Anoy ROZ Suarakan Perjuangan dan Pengorbanan Atlet Lewat Lagu Jadi Sang Juara

Sebarkan artikel ini
Anoy Roz
Atlet Binaragawati Anoy Roz. (Foto: Istimewa).

Anoy mengaku tidak kuasa menahan tangis saat pertama kali menyanyikan lagu tersebut. “Saya menitikan air mata terus di lirik pertama, karena yang teringat bukan pialanya, tapi proses perjuangannya.”

Beberapa bagian lagu memiliki makna personal yang sangat dalam baginya. Pada lirik afirmatif “kamu mampu, kamu bisa”, Anoy mengaku itu adalah kalimat yang selalu ia ucapkan saat berada di titik terlelah. “Kalau capek dalam segala permasalahan, saya suka teriak sendiri, ‘aku bisa!’ Itu yang bikin saya bertahan,” ujarnya.

Baca Juga:  Daftar Perguruan Tinggi Terbaik di Jawa Barat versi EduRank 2023

Sementara pada bagian rap “mengalahkan kelemahanmu”, ia teringat bagaimana harus melawan rasa takut, tidak percaya diri, hinaan, sakit hati, dan godaan Makanan tidak sehat selama persiapan pertandingan. Lirik “mengharumkan bangsa” bagian ini juga yang selalu merinding, terharu dan bangga akan bangsa yang kucintai.

Baca Juga:  Soal Tindak Kekerasan Binaragawati Internasional oleh Oknum Ojol, Grab Beri Respons Begini

Menurut Anoy, makna Jadi Sang Juara jauh melampaui kemenangan di atas panggung. “Juara itu bukan saat menerima piala dan medali. Juara itu saat kita lulus melewati proses perjuangan, keringat, lelah, dan pengorbanan. Piala itu hanya simbol,” tegasnya. Nilai tersebut, kata dia, relevan bagi siapa pun yang sedang berjuang di bidang masing-masing, baik olahraga, seni, pendidikan, maupun profesi lainnya.

Baca Juga:  Wah! Puluhan PSK di Pangandaran Diamankan dalam Warung Remang-remang

Pandangan serupa disampaikan pencipta lagu Ramon Ngiler. Ia mengatakan inspirasi Jadi Sang Juara berangkat dari perjalanan hidup Anoy Roz dan para atlet serta seniman yang konsisten menjaga disiplin.

Pages ( 3 of 4 ): 12 3 4