JABARNEWS I KOTA CIREBON – Para porter atau juru angkut barang milik penumpang di Stasiun Kejaksan Kota Cirebon mendapatkan keuntungan di arus balik lebaran 2018.
Kendati mendapat akses keluar-masuk area stasiun untuk mengangkut barang milik calon penumpang, status para porter ini tidak memiliki ikatan kerja dengan pihak stasiun karena mereka memperoleh pendapatan dari pemberian calon penumpang.
Salah satu porter di Stasiun Kejaksan Kota Cirebon Darisa (40) mengatakan dirinya dan 120 porter lainnya memiliki jadwal tersendiri dalam mencari calon penumpang yang bersedia dibawakan barang bawaannya ketika tiba di stasiun.
Darisa menuturkan selain musim mudik Idulfitri dan liburan panjang pendapatan mereka per hari mendapatkan Rp 200.000, itupun merupakan pendapatan kotor.
Darisa mengungkapkan setiap mengangkut barang calon penumpang biasanya mereka mendapat uang bayaran minimal Rp15.000 dan terkadang ada calon penumpang yang memberikan uang lebih besar dari jumlah tersebut.
“Pada musim arus balik lebaran merupakan saat maremaan bagi para porter karena pendapatan mereka bisa mencapai Rp200.000 – Rp 300.000 per hari, sedangkan kalau hari biasa dapat uang Rp50.000 sehari sudah untung,” ujarnya (One)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
