Ia berharap film ini bisa menginspirasi generasi muda untuk kembali mencintai desa dan bertani, sekaligus menghargai para petani yang selama ini menjadi tulang punggung kehidupan.
Dengan visual yang dramatis, narasi yang kuat, dan pesan moral yang dalam, Seribu Bayang Purnama bukan sekadar film, tapi gerakan sosial melalui seni. Sebuah ajakan bagi masyarakat luas untuk membuka mata terhadap realita petani dan pentingnya membangun Indonesia dari akar rumput. (Red)