JABARNEWS | BANDUNG – Fitur WhatsApp ini disebut cukup penting dalam menambah performa ponsel. Digadang-gadang untuk mengosongkan ruang memori secara otomatis, namun rupanya fitur ini malah disebut mendukung perselingkuhan.
Fitur WhatsApp yang resmi diluncurkan pada akhir tahun 2021 ini diberi nama disappearing messages. Padahal tujuan fitur ini lebih pada memudahkan pengguna menghapus secara otomatis pesan yang tidak perlu disimpan.
CEO Meta Mark Zuckerberg saat itu langsung mengumumkan kehadiran fitur disappearing messages di akun Facebooknya. Ia menegaskan fitur ini lebih pada memudahkan pengguna WhatsApp menghapus secara otomatis.
“Kami meluncurkan opsi disappearing messages baru di WhatsApp hari ini sehingga Anda akan bisa membuat semua pesan baru hilang secara default setelah 24 jam, 7 hari atau 90 hari,” tulis Zuckerberg di Facebook kala itu.
“Tidak semua pesan harus ada selamanya,” tambahnya dalam pengumuman singkat tersebut. Sebelumnya, pesan di WhatsApp dirancang hanya bisa hilang sendiri setelah 7 hari,” imbuhnya.
