“Yang sudah disepakati oleh BUMN, Kementerian Perhubungan, dan PT KAI adalah elektrifikasi Padalarang–Cicalengka,” katanya.
Dedi juga mengusulkan penyediaan gerbong khusus untuk hasil pertanian yang akan disubsidi oleh Pemprov Jabar.
Gerbong tersebut ditujukan untuk memperlancar distribusi produk pertanian ke pasar-pasar utama di Jawa Barat hingga Jakarta.
Pemerintah daerah berencana melanjutkan reaktivasi jalur kereta lain, seperti Cianjur–Sukabumi–Bogor, untuk memperkuat konektivitas antarkawasan dan menekan biaya logistik.
Jika sesuai jadwal, KRL Bandung Raya bakal menjadi simbol baru modernisasi transportasi publik Jawa Barat, menghubungkan wilayah, mempercepat mobilitas, dan menyalakan kembali denyut ekonomi di koridor selatan Jawa. (cnn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News