Tahun Baru Hijriah Harus Lebih Meriah

JABARNEWS | MAJALENGKA – Peringatan malam tahun baru 1440 Hijriah ‎harus lebih meriah dibandingkan dengan perayaan tahun baru Masehi. Alasannya, mayoritas muslim ada di Indonesia. Tak terkecuali dari Kabupaten Majalengka, kali ini perayaannya melibatkan berbagai kalangan berupa pawai Obor, karnaval, pengajian dan musik religi.

Bupati Majalengka, H. Sutrisno mengatakan pihaknya setuju bahwa perayaan menyambut tahun baru Hijriah sejatinya harus lebih gebyar dan meriah dibandingkan tahun baru Masehi. Oleh karenanya pihaknya mengerahkan kepada semua OPD untuk terlibat. Juga mengundang berbagai kalangan komunitas untuk ikut andil.

Baca Juga:  PNS Dilarang Bawa Uang Tunai Saat Perjalanan Dinas, Namun Ini Kendalanya

“Semua OPD tanpa kecuali turun untuk pawai Obor dan karnaval. Ini penting, mengingat gebyarnya harus lebih meriah dibandingkan perayaan tahun baru masehi.” ungkapnya, tadi malam, Senin (10/9).

Baca Juga:  Wuih, Perceraian Di Ciamis Lebih Dari 1.000 Kasus Per Tahun

Bupati menambahkan pihaknya mendorong masyarakat untuk terus menunjukkan kepada dunia, bahwa Islam adalah agama yang rohmatan lilalamin. Serta dengan adanya karnaval dan pawai Obor, akan lebih terjalin hubungan persaudaraan dan kekeluargaan sesama muslim.

“Sekaligus ini merupakan ajang silaturahmi antar sesama muslim se-Majalengka. Saya berharap tahun-tahun yang akan datang, juga harus lebih meriah lagi. Jangan kalah oleh perayaan tahun baru masehi.” ungkapnya.

Baca Juga:  Bawa Uang Rp1,3 Miliar Pake Sepeda Motor, Ibu Rumah Tangga di Garut Jadi Korban Pembegalan

Hal senada diungkapkan wakil bupati Majalengka, H. Karna Sobahi. Pihaknya juga menyambut dengan gembira atas antusiasme dalam menyambut tahun baru Hijriah 1440.

“Kami ucapkan selamat tahun baru 1440 Hijriah. Semoga tahun ini bisa lebih baik dari tahun kemarin,” ucapnya. (Rik)

Jabarnews | Berita Jawa Barat