Bahas PPKM Darurat, Bupati Cianjur: Kita Perkuat Posko di Desa

JABARNEWS | CIANJUR – Bupati Cianjur H. Herman Suherman mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) akan terus mensosialisasikan PPKM Darurat. Selain itu, dia menilai, PPKM Darurat sebagai upaya penguatan peran dan fungsi Pos Komando (Posko) penanganan Covid- 19 di tingkat desa/kelurahan.

“Nah, apalagi di masa PPKM Darurat saat ini terus digenjot sosialisasi,” katanya kepada JabarNews.com Selasa (6/7/2021).

Baca Juga:  Subang Kembali Diguyur Hujan, Warga: Banyak yang Was-was

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan bahwa PPKM Darurat sebagai upaya agar tidak terjadi lonjakan dan untuk menghentikan penyebaran Covid-19.

“Selalu kompakan kerja kita di masa PPKM Darurat ini semoga tanggal 20 Juli kasus Covid-19 dapat turun,” kata Ridwan Kamil.

Baca Juga:  Warga Dihimbau Tetap Tenang, Bandara Ngurah Rai Rusak

Dia meminta, kepada Kader Posyandu, Karang Taruna dalam situasi PPKM Darurat ini dapat membantu mengkampanyekan ruang isolasi mandiri (Isoma) di desa/kelurahannya.

“Karena yang terpapar kategori OTG, ringan itu tidak ke Rumah Sakit (RS) dan tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan (Prokes) di rumah saja,” tandasnya.

Baca Juga:  Pembangunan Bendungan Leuwikeris di Tasikmalaya dan Ciamis Capai 82 Persen, Mulai Impounding Tahun 2023

Sekadar informasi, Herman melakukan rapat melalui video conference di ruang Garuda Pendopo, Pemkab Cianjur. Dan, selain itu juga membahas penanganan di perusahaan atau industri bersama dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didampingi Ketua TP PKK Provinsi Jawa Barat Hj. Atalia Praratya. (Mul)