Yossi-Aries Optimis Raih Simpati Publik

JABARNEWS | BANDUNG – Pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung nomor urut 2, Yossi Irianto-Aries Supriatna optimis akan mengungguli dua paslon lainnya pada Debat Publik 1 yang akan digelar di Ballroom Hotel BnB kawasan Metro Indah Mall Bandung, Minggu (25/3/2018) malam.

Terkait itu Calon Wakil Wali  Kota Bandung, Aries Supriatna mengaku siap dan cukup ‘pede’ menghadapi acara debat yang digelar KPU Kota Bandung dan disiarkan oleh stasiun televisi swasta tersebut. Dia optimistis dapat mengungguli dua paslon lainnya demi merebut simpati masyarakat Kota Bandung.

Baca Juga:  Diguyur Hujan Deras, TPT di Gunung Huni Tasikmalaya Ambruk

“Saya teu hariwang (tidak khawatir) karena berdampingan dengan Pak Yossi. Pak Yossi adalah figur yang memahami dan menguasai betul soal pemerintahan karena sejak awal beliau berkarir di pemerintahan,” kata Aries, kepada wartawan, saat melakukan kampanye di Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, Jumat (23/3/2018).

Tidak hanya itu, Yossi yang terakhir menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung juga memiliki background pendidikan dalam bidang pemerintahan dari jenjang S1 hingga S2. Sedangkan pada jenjang Doktoral atau S3, Yossi memilih mendalami ilmu kebijakan publik sehingga kapasitasnya sudah tak diragukan lagi.

Baca Juga:  KPK Telah Tetapkan 119 Kepala Daerah sebagai Tersangka

“Secara substansi materi, dengan pengalaman Pak Yossi dari awal sampai saat ini di pemerintahan ditambah saya di DPRD, kami reugreug (tenang). Jadi saya sama Pak Yossi menghadapi debat ini santai-santai saja. Tidak terlalu serius,” tutur Aries.

Meski demikian, pasangan yang membawa jargon Bandung Hebring itu tetap mempersiapkan materi-materi yang akan disampaikan dalam acara debat. Setiap selesai kampanye, Yossi dan Aries pun selalu menyempatkan untuk berdiskusi membahas berbagai persoalan di Kota Bandung.

Baca Juga:  Utang Luar Negeri 357,5 Miliar dolar AS

“Kalau belajar debatnya sih enggak. Lebih ke latihan mengatur ritme waktu dan pembagian tugasnya saja. Kita hanya melatih bagaimana nanti menyesuaikan waktu misalnya dua menit. Insya Allah lah kita sangat siap,” ungkapnya. (Wan)

Jabarnews | Berita Jawa Barat