Hadapi Pilkada, Masyarakat Pragmatis

JABARNEWS | PURWAKARTA – Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Kabupaten Purwakarta pesimis terhadap tidak akan adanya praktik politik uang dalam Pilkada Serentak 2018.

“Hasil survei internal yang dilakukan oleh kami di lapangan menyimpukkan bahwa umumya sifat pemilih masih pragmatis,” kata Yusuf Supendi,  Koordinator JPPR Kabupaten Purwakarta, saat dihubungi melalui telepon pribadinya, Jumat (9/3/2018).

Baca Juga:  12 Siswa Kota Bandung Terpapar Covid, 5 Sekolah Terpaksa Ditutup

Yusuf menambahkan, sifat pragmatis tersebut mengakibatkan masyarakat masih berharap adanya pemberian uang dari peserta pilkada.

“Akibatnya pilihan mereka cenderung berubah-ubah dan goyah jika dihadapkan head to head dengan sejumlah uang,” katanya.

Baca Juga:  Bupati Anne Ratna Mustika Bagi-bagi Motor Hingga Laptop di Hardiknas 2023

Dipaparkannya, deklarasi Tolak Politik Uang dan SARA dalam Pilkada Serentak di Istora Jatiluhur, belum cukup untuk mengedukasi masyarakat. Pasalnya, fakta di lapangan akan sangat berbeda. (Gin)

Baca Juga:  Kemenkumham Targetkan Setiap Desa di Jabar Miliki Merek Unggul yang Terlindungi Haki

Jabarnews | Berita Jawa Barat