Satgas Nasional Kabarkan Perkembangan Covid-19 di Indonesia, Ini Katanya

JABARNEWS | JAKARTA – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat terdapat 94 kabupaten/kota zona oranye atau wilayah risiko sedang penularan Covid-19 yang belum menunjukkan perbaikan status risiko selama enam pekan terakhir.

“Setiap pekannya kabupaten/kota di zona oranye selalu bertambah jumlahnya, maka perhatian kami berikan lebih pada kabupaten/kota dengan orannye dan tanpa perubahan enam minggu berturut-turut ini,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam jumpa pers daring di Jakarta, Selasa (13/10/2020).

Baca Juga:  Pilpres 2019, Inilah Formasi Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf Vs Prabowo-Sandi

Sejumlah provinsi yang memiliki kabupaten/kota zona oranye tanpa perubahan selama enam pekan terakhir yakni Sumatera Utara dengan 12 kabupaten/kota, Jawa Tengah dengan 11 kabupaten/kota dan Jawa Timur dengan 11 kabupaten/kota.

Keseluruhan data kabupaten/kota dengan peta risiko wilayah tersebut dapat dilihat oleh masyarakat di situs resmi www.Covid19.go.id.

Total di Indonesia menurut data Satgas per pekan ini, terdapat 336 kabupaten/kota zona oranye atau 65 persen dari total seluruh kabupaten/kota di Indonesia.

Baca Juga:  Anggaran UNBK Rp. 30 M, Kok Sekolah Belum Siap Juga

Hal tersebut tidak begitu baik, karena masih banyak daerah yang tidak menunjukkan perbaikan seginifikan dalam mengendalikan pandemi Covid-19 di wilayahnya masing-masing.

“Ini menandakan bahwa daerah lengah atau sudah merasa nyaman dalam penanganan kasus Covid-19. Meskipun kabupaten/kota dengan zona merah atau zona risiko tinggi cenderung menurun jumlahnya setiap pekan, namun bukan berarti kabupaten/kota harus merasa aman berada di zona oranye,” ujar Wiku.

Baca Juga:  Hibur Penonton Jadi Alasan Liga 1 Digelar Malam Hari, PT LIB: Sesuai Kesepakatan Pemegang Hak Siar

Adapun secara keseluruhan, menurut data Satgas Penanganan Covid-19 per 11 Oktober 2020, terdapat 53 kabupaten/kota zona merah atau wilayah dengan risiko tinggi penularan Covid-19.

Kemudian 100 kabupaten/kota zona kuning atau wilayah dengan risiko rendah penularan Covid-19, selanjutnya 11 kabupaten/kota zona hijau yang wilayahnya tidak memiliki kasus baru Covid-19 selama dua pekan terakhir, dan 14 kabupaten/kota zona hijau yang tidak terdampak Covid-19. (Ara)