Mulai Ramai, Wisatawan di Lembang Belum Wajibkan Rapid Test Antigen

JABARNEWS | BANDUNG BARAT – Wisatawan mulai ramai mengunjungi sejumlah tempat wisata di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Meski kunjungan wisata ke kawasan Lembang mulai meningkat, pengelola wisata mengaku masih kebingungan terkait penerapan kebijakan kewajiban rapid test antigen bagi wisatawan.

Public Relation The Great Asia Africa, Intania Setiati mengatakan, wisatawan masih dibebaskan berkunjung tanpa mensyaratkan hasil rapid test antigen bebas Covid-19.

“Sebenarnya kami masih harap-harap cemas, dikhawatirkan ada perubahan kebijakan dari pemerintah. Namun, kalau nanti ada perubahan harus ada hasil rapid test antigen, kami akan ikuti” kata Intan, Kamis (24/12/2020).

Baca Juga:  Dedi Mulyadi Usul Syarat Penerima Pupuk Subsidi, Harus Sesuai Kondisi Tiap Daerah

Meski tidak memeriksa hasil rapid test antigen wisatawan, Intan memastikan bahwa petugas di The Great Asia Africa sudah menerapkan protokol kesehatan sesuai standar pemerintah.

Pengelola juga menerapkan pembatasan jumlah wisatawan demi menjaga tidak adanya kerumunan di obyek wisata. Hal itu pun ditujukan untuk mencegah penambahan kasus Covid-19 usai liburan.

Baca Juga:  Polisi Dalami Kasus Perdagangan Orang Modus Pekerja Ilegal di Indramayu

“Sesuai dengan anjuran pemerintah, kunjungan wisata juga dibatasi 50 persen. Petugas kami juga rajin berkeliling untuk memberikan imbauan-imbauan kepada wisatawan,” papar Intan.

Dari pantauan kunjungan per hari ini, Intan menyebutkan adanya peningkatan kunjungan. Meski mulai ramai, dia mengklaim jumlah kunjungan belum sampai 50 persen dari kapasitas.

“Suasana memang ada peningkatan dari hari kemarin, tapi tidak terlalu membludak. Mungkin karena hari ini hari pertama liburan,” pungkasnya.

Baca Juga:  Kota Bandung Sembilan Kali Juara, Yana Mulyana Beri Kadeudeuh untuk Juara MTQ

Terpisah, KBO Lantas Polres Cimahi, Iptu Erin Heriduansyah mengatakan, arus lalu lintas pada hari pertama libur panjang Natal di jalur wisata masih terpantau ramai lancar. Kendaraan lokal masih mendominasi.

“Belum terlihat ada peningkatan signifikan. Diprediksi puncak arus lalu lintas akan meningkat pada hari Sabtu sampai Minggu besok,” ucapnya.

Penulis: Yoyo W