Daerah

Meski Terindikasi Kasus Dugaan Pencabulan, Kemenag Depok Enggan Cabut Izin Ponpes di Beji

×

Meski Terindikasi Kasus Dugaan Pencabulan, Kemenag Depok Enggan Cabut Izin Ponpes di Beji

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi pelecehan seksual. (Foto: suara.com)

JABARNEWS | DEPOK – Izin operasional salah satu pondok pesantren di Kawasan Beji, Kota Depok yang menjadi sorotan karena pengajar dan santri seniornya diduga melakukan pencabulan terhadap belasan santriwati dipastikan tidak akan dicabut. Hal ini dikatakan Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok, Haji Asnawi.

Baca Juga:  Breaking News, Cianjur Diguncang Gempa Bumi Puluhan Rumah dan Korban Luka-luka

Haji Asnawi mengatakan, pencabutaan izin operasional Ponpes tidak mudah dan harus dengan alasan yang sangat jelas. Namun dirinya pun memastikan belum ada niatan untuk mencabut izin operasional ponpes tersebut.

Dijelaskannya juga, bahwa yang terlibat dalam kasus tercela itu bukan pimpinan Ponpes. Melainkan pengajar yang statusnya pun belum diangkat menjadi staf. Sehingga perlu dilakukan penelusuran lebih lanjut.

Baca Juga:  Raperda Pengelolaan Sampah Purwakarta Disorot Kemenkum Jabar, Ini Catatannya

“Nggak ada rencana seperti itu (cabut izin), kenapa? Ya kita kan belum tau proses hukum itu dan itu kan bukan pimpinanan dari ponpes itu kan, soalnya oknum guru,” katanya.

Baca Juga:  Ungkap Kasus Pencabulan Anak Dibawah Umur, Polresta Bandung Amankan Seorang Pria

Ditambahkan Haji Asnawi, bahwa informasi yang diterima oleh pihaknya, bahwa pelaku juga berstatus bukan staf pekerja tetap di ponpes tersebut.

Pages ( 1 of 4 ): 1 234

Tinggalkan Balasan