Siswa Bacok Guru Madrasah hingga Kritis, Diduga Gegara Nilai

Ilustrasi kasus pembacokan di wilayah Bekasi
Ilustrasi kasus pembacokan guru oleh siswanya di Demak. (foto: istimewa)

JABARNEWS │ DEMAK – Seorang guru Madrasah Aliyah di Pilangwetan, Kecamatan Kebonagung, Demak, Jawa Tengah, menjadi korban serangan brutal dari salah satu muridnya.

Pelaku yang diketahui berinisial AR merupakan siswa kelas X yang tak lain adalah salah satu murid korban. Motif di balik serangan tersebut diduga terkait dengan masalah nilai.

Baca Juga:  Rangkap Jadi Penyelenggara Pemilu, Guru Madrasah di Majalengka Dilarang Terima Tunjangan

Menurut Kasi Humas Polres Demak, AKP Tri Yulianto, saat ini pelaku AR sudah berada dalam tahanan polisi. Namun, rincian mengenai lokasi penangkapan dan waktu penangkapan belum diungkapkan oleh pihak berwenang. “Pelaku sudah ditangkap, cuman press release-nya jam 13.00 WIB,” ungkap Tri.

Baca Juga:  Warga Ganjar Pranomo Dukung Ridwan Kamil Jadi Capres di Pemilu 2024

Tri menjelaskan, peristiwa ini terjadi pada hari sebelumnya, sekitar pukul 10.00 WIB, di mana korban, yang merupakan seorang guru bernama Ali Fatkurrohman, sedang mengajar.

Baca Juga:  Tol Semarang – Demak Dijual Rp400 Miliar ke China? Ini Faktanya

Saat itu, pelaku AR datang ke ruangan tersebut dan membacok guru mereka. Setelah melakukan serangan, pelaku melarikan diri dari tempat kejadian, sambil melempar senjata tajam yang digunakan.