JABARNEWS | KARAWANG – Anggota Komisi II DPR RI Ateng Sutisna menyoroti penyusutan lahan pertanian dan kawasan hutan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, yang dinilainya mengancam ketahanan pangan nasional.
“Sebagai daerah yang dikenal sebagai lumbung padi, penurunan luas lahan pertanian di Karawang ini sangat mengkhawatirkan,” ujar Ateng dalam keterangannya di Karawang, Minggu (11/5/2025).
Berdasarkan data yang dihimpun, luas lahan pertanian Karawang pada tahun 2000 tercatat antara 116.000–120.000 hektare. Namun angka itu terus menyusut:
- 2013: menjadi 103.000 hektare
- 2023: menyusut lagi menjadi 97.000 hektare
- 2025: hanya tersisa sekitar 87.000 hektare yang resmi tercatat sebagai Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B)
Menurut Ateng, penyusutan ini tidak bisa dibiarkan. “Jika dibiarkan, ketahanan pangan nasional bisa terancam. Kami mendorong agar pembangunan industri dan perumahan di Karawang mengedepankan konsep vertikal, bukan horizontal,” tegasnya.