JABARNEWS | PURWAKARTA – Proyek irigasi Rp1,8 miliar di Purwakarta yang dilaporkan bermasalah terancam tidak akan dibayar oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi menegaskan sikapnya setelah menugaskan Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein atau Om Zein untuk melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi proyek bermasalah tersebut.
Laporan awal datang dari warga yang mengeluhkan kualitas proyek jaringan irigasi tersebut. Setelah mendapat laporan itu, Dedi Mulyadi meminta Om Zein meninjau langsung kondisi di lapangan.
Proyek pembangunan jaringan irigasi di Desa Depok, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta itu dibiayai dari anggaran PSDA Jawa Barat, senilai Rp1,8 miliar.
“Nilai proyeknya Rp1,8 miliar, kontraktornya dari Garut, CV Nalar Jaya. Warga protes karena kualitas pengerjaannya asal-asalan,” kata Om Zein saat melaporkan hasil sidaknya kepada Dedi Mulyadi, dalam percakapan yang terekam dan diunggah akun TikTok @dedimulyadiofficial, dikutip Selasa (30/9/2025).