JABARNEWS | BANDUNG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat melaporkan bahwa sebanyak 5.706 koperasi desa/kelurahan siap dibentuk sebagai bagian dari program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP). Program ini merupakan langkah strategis dalam membangun ekonomi kerakyatan berbasis gotong royong.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat Yuke Mauliani Septina menyampaikan bahwa dari target 5.957 koperasi, hingga pertengahan Mei 2025 sebanyak 5.706 unit telah masuk tahap persiapan pembentukan.
“Terdiri dari koperasi baru sebanyak 5.349 unit, pengembangan koperasi 347 unit, dan revitalisasi koperasi 10 unit,” ujar Yuke, Jumat (16/5/2025).
Meski demikian, masih terdapat 3.648 desa/kelurahan yang belum melaksanakan musyawarah desa (mudes) khusus, yang menjadi syarat awal pembentukan koperasi. Selain itu, 336 koperasi sedang dalam proses pengesahan akta notaris, dan 8 koperasi telah resmi berbadan hukum.
Program KDMP tak hanya bertujuan sebagai alat distribusi ekonomi, tetapi juga diharapkan menjadi simbol kedaulatan rakyat dan pilar ketahanan nasional berbasis desa.