Daerah

Andalan Petani untuk Menyiram, Bendungan Cikeruh Ligung Mengering

×

Andalan Petani untuk Menyiram, Bendungan Cikeruh Ligung Mengering

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | MAJALENGKA – Sungai Cikeruh yang melintasi wilayah Kecamatan Ligung Kabupaten Majalengka kini terlihat mengering. Padahal, air sungai ini merupakan sumber aliran air yang sering dimanfaatkan masyarakat untuk mengairi tanaman padi oleh petani. Sebagian besar petani menyedot air untuk menyiram tanaman padi memanfaatkan air sungai Cikeruh.

Salah seorang petani di blok Puteran Barat Desa Ligung Lor, Adi mengatakan sebagian masyarakat di wilayah Ligung terutama desa Ligung, Bantarwaru, Ligung Lor memang selalu memanfaatkan aliran sungai Cikeruh untuk menyirami tanamannya.

Baca Juga:  Soal ASN Nyalon Pilkada, Bey Machmudin: Ikuti Aturan Main!

“Kini kami sangat tergantung pada aliran sungai Cikeruh, namun kini kondisinya juga sudah mulai berkurang. Kami berharap tidak sampai kering total,” ungkapnya, Senin (8/7/2019).

Baca Juga:  WJYF 2024, Herman Suryatman Dorong Pemuda Jadi Agen Perubahan Pembangunan Daerah

Adi menambahkan ia berharap ke depan hujan segera turun, mengingat sungai Cikeruh saat ini sudah semakin berkurang, karena sering disedot menggunakan pompanisasi oleh sebagian besar petani.

“Kita berharap hujan segera turun, supaya tanaman bisa kembali hidup,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan Kepala Desa Ligung Lor, Ade Santana mengatakan hingga saat ini, wilayah Ligung memang terdampak kekeringan. Sebagian besar petani mulai memanfaatkan aliran sungai maupun saluran irigasi dari bendungan Cikeruh maupun dari aliran Bendung Rentang Jatitujuh.

Baca Juga:  Berikut Lima Smartphone Yang Menggunakan Fitur Anti Air

“Semoga hujan segera turun, karena petani di wilayah sini sudah memanfaatkan pompa air. Sementara untuk sewa pompa lumayan mahal,” ujarnya. (Rik)

Jabar News | Berita Jawa Barat

Tinggalkan Balasan