Jika sebelumnya rata-rata hanya 1.500 hingga 2.000 orang per hari, kini meningkat menjadi sekitar 3.500 hingga 4.000 pengunjung per hari.
Antusiasme masyarakat Karawang terhadap program ini dinilai cukup tinggi. Pihak Samsat berharap tren positif ini bisa terus berlanjut, tidak hanya untuk meningkatkan kepatuhan administrasi kendaraan bermotor, tetapi juga sebagai upaya menekan angka kendaraan Tidak Melakukan Daftar Ulang (KTMDU) serta mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak kendaraan.
“Ini bukti bahwa kesadaran masyarakat mulai tumbuh, tinggal bagaimana kami terus mendorong dan mempermudah pelayanan agar lebih banyak yang memanfaatkan kesempatan ini,” tutup Hendrian. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News