JABARNEWS | BANDUNG – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menekankan bahwa efisiensi anggaran dalam APBD 2025 tidak boleh menghambat indikator kinerja utama (IKU) perangkat daerah, terutama dalam pelayanan publik.
“Walaupun fokus saat ini adalah efisiensi dan relokasi anggaran, tugas-tugas rutin tetap harus berjalan,” ujar Bey saat rapat tindak lanjut efisiensi APBD 2025 di kantor Bappeda Jabar, Jalan Ir. H. Djuanda, Kota Bandung, Senin (17/2/2025).
Bey juga mengingatkan bahwa menjelang Ramadan dan Lebaran, stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok harus menjadi prioritas.
“Jangan sampai stok di lapangan kosong atau harga kebutuhan pokok melambung tinggi,” tambahnya.
Bey juga menyoroti pentingnya optimalisasi kinerja ASN agar perangkat daerah tidak selalu mengandalkan tenaga ahli atau staf khusus dalam menyelesaikan masalah.