Daerah

Buntut Polemik Baju Lebaran, Om Zein Perintahkan Disdik Purwakarta Nonaktifkan Kepsek

×

Buntut Polemik Baju Lebaran, Om Zein Perintahkan Disdik Purwakarta Nonaktifkan Kepsek

Sebarkan artikel ini
Kadisdik Purwakarta, Purwanto. (Foto: Ist)
Kadisdik Purwakarta, Purwanto. (Foto: Ist)

JABARNEWS | PURWAKARTA – Kepala SDN Sawahkulon, Dedi Mulyadi, telah dinonaktifkan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Purwakarta menyusul kontroversi kebijakan wajib mengenakan baju lebaran pada hari pertama masuk sekolah usai libur Idul Fitri 1446 Hijriah. Penonaktifan ini dilakukan atas perintah langsung Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein atau yang akrab disapa Om Zein.

Baca Juga:  Membedah Buku Pergolakan Tanam Paksa dan Berdirinya Purwakarta 1830-1832

Kadisdik Purwakarta, Dr. H. Purwanto, M.Pd, menyatakan bahwa kebijakan mewajibkan siswa mengenakan pakaian lebaran dinilai tidak relevan dengan kegiatan pendidikan dan menjadi pemicu polemik di tengah masyarakat.

Baca Juga:  Ramalan Cuaca Kabupaten Purwakarta, Kamis 23 Juni 2022

“Yang bersangkutan sudah kami nonaktifkan. Untuk sementara waktu, jabatan Kepala SDN Sawahkulon diisi oleh pelaksana tugas,” kata Purwanto saat mendampingi kunjungan Bupati Purwakarta di Kantor Kecamatan Maniis, Selasa, 8 April 2025.

Ia juga menegaskan bahwa tidak semestinya kegiatan halal bihalal dikaitkan dengan aturan berpakaian yang tidak sesuai dengan konteks pendidikan.

Baca Juga:  Efektivitas Sapawarga, Tangani 356 Aduan Masyarakat ke Pemdaprov Jabar

“Termasuk soal baju lebaran itu, tidak ada relevansinya dengan kegiatan halal bihalal. Jangan mengada-ada, hal-hal yang enggak ada relevansinya dengan kegiatan pendidikan, kegiatan silaturahmi dan lain sebagainya,” ujarnya.

Pages ( 1 of 3 ): 1 23