Dalam Tiga Hari, 3.000 Warga Bandung Telah Divaksin, Kata Vice President BB1%MC West Java Chapter

JABARNEWS | BANDUNG – Dalam kurun waktu tiga hari yang terhitung mulai dari tanggal 13-15 Agustus 2021, tercatat ada 3.000 warga Kota Bandung, Jawa Barat, telah mengikuti vaksinasi Covid-19 secara massal.

Kegiatan vaksinasi massal tersebut digelar Jabar Quick Response (JQR) berkolaborasi dengan Bikers Brotherhood 1% MC (BB1%MC) West Java Chapter ini, dilakukan dalam rangkaian program penanganan Covid-19 di Jabar.

Vice President Bikers Brotherhood 1% MC West Java Chapter Adi F Wijaya mengatakan dalam tiga hari penyelenggaraan 3.000 orang khususnya warga Kota Bandung telah divaksin.

Baca Juga:  Lokasi SIM Keliling Purwakarta Hari Ini Rabu 7 September 2022

“Pada hari kedua Sabtu (14/8/2021) 1.000 orang lebih telah divaksin, dalam tiga hari penyelenggaraan 3.000 orang khususnya warga Kota Bandung telah divaksin,” ujar, Adi F Wijaya, Vice President Bikers Brotherhood 1% MC West Java Chapter, Minggu (15/8/2020).

Ia mengatakan, kegiatan vaksin gratis ini dilakukan setelah sebelumnya juga melakukan penyaluran bantuan hingga menggelar tes antigen secara gratis.

Baca Juga:  Duh! Dari Januari-April 2023, 88 Kasus DBD Ditemukan di Ciamis

“Selain penyaluran bantuan kemudian kami melakukan tracing dengan menggelar tes antigen gratis, dan sekarang vaksin gratis,” kata Adi atau lebih dikenal Ochund.

Selain itu, menurut Ochund vaksinasi massal ini dilakukan sebagai bentuk mendukung upaya pemerintah dalam upaya menanggulangi pandemi, khususnya Pemprov Jabar yang memiliki target vaksin sebanyak 400 ribu perhari.

“Kami harap ini akan sangat membantu pemerintah untuk mengejar target vaksin dan herd immunity,” kata dia.

Baca Juga:  Berkah Kulit Hewan Kurban Bagi H. Munir di Momen Idul Adha

Tidak sampai disini kata Ochund, Program Bakti Untuk Negeri dalam menangani Covid-19 akan terus dilanjutkan, dengan donor darah plasma kovalesen.

“Kalau untuk penyaluran bantuan terus masih berjalan, program lainnya adalah ada donor plasma dan kami juga dalam waktu 1 bulan kedepan akan kembali menggelar vaksin lagi untuk tahap kedua,” kata dia. (Red)