JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi mengeluarkan tantangan berani kepada para bupati dan wali kota di wilayahnya. Ia meminta agar tidak ada pengadaan mobil dinas baru selama masih ada sekolah dengan kondisi memprihatinkan.
Pernyataan itu disampaikan dalam sebuah pertemuan dengan para Sekretaris Daerah kabupaten/kota di Jabar yang juga diunggah ke akun Instagram pribadinya, @dedimulyadi71.
“Manusia beradab lahir dari sistem dan pola hidup yang beradab. Untuk itu, keselarasan kebijakan antara provinsi dan kabupaten/kota sangat dibutuhkan,” ujar Dedi.
Dedi menegaskan komitmennya dengan menolak pengadaan mobil dinas baru untuk dirinya sendiri. Ia meminta anggaran tersebut dialihkan untuk program yang lebih bermanfaat bagi masyarakat, seperti perbaikan sekolah, pembangunan jalan, dan rumah bagi masyarakat miskin.
“Kalau masih ada sekolah jelek, jangan dulu pakai mobil dinas baru. Tapi, kalau masih mau, silakan bicara di kanal YouTube saya. Berani?” ucapnya sambil bercanda dengan para pejabat.