Langkah ini bukan yang pertama dilakukan Pemprov. Sebelumnya, sejumlah pelajar dari kota-kota lain di Jawa Barat juga pernah dikirim ke Dodik sebagai upaya pemulihan karakter.
“Kami ingin mengubah stigma. Dari pelajar pembuat onar, menjadi pelajar pembela negara,” kata Dedi. (kom)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News