Daerah

Dinkes Jabar Sebut Banyak Warga yang Tak Sadar Penyakit Difteri

×

Dinkes Jabar Sebut Banyak Warga yang Tak Sadar Penyakit Difteri

Sebarkan artikel ini
Difteri
Ilustrasi penyakit Difteri. (Foto: iStock).

JABARNEWS | BANDUNG – Ketua Tim Surveilans, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Barat Dewi Ambarwati mengatakan bahwa sebagian warga sekitar tidak menyadari penyakit difteri sehingga lalai dalam penanganan pertama.

Baca Juga:  Sekolah di Kota Bandung Mulai Masuk pada 12 Mei, Cek Jadwalnya Disini

“Gejala-gejalanya demam dan sakit menelan. Kemudian kalau dilihat di pangkal tenggorokannya ada selaput putih,” kata Dewi dalam keterangan yang diterima, Rabu (1/3/2023).

“Nah itu harus segera ditangani karena kalau terlambat, racun dari difteri itu bisa sampai ke jantung, dan itulah yang menyebabkan kematian,” tambahnya.

Baca Juga:  Soal Relokasi Korban Gempa, Pemkab Cianjur Rencana Siapkan Tiga Titik Lokasi

Untuk enam daerah lain yang terdapat suspek difteri, Dewi menjelaskan, Dinkes Jabar juga melakukan penanganan dengan memberikan Anti Difteri Serum (ADS), pelacakan kontak erat, dan pengambilan sampel dari suspek.

Baca Juga:  Kembangkan Pertanian di Daerah Perkotaan, PKS Kota Bandung Tawarkan Program Buruan Sae

Enam daerah itu adalah Cianjur, Tasikmalaya, Indramayu, Karawang, Bandung Barat, Kota Bogor, dan Sukabumi.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2