Selain edukasi, kegiatan ini juga mencakup pemeriksaan kadar hemoglobin (Hb) untuk mendeteksi risiko anemia, pemberian tablet zat besi, serta evaluasi kuesioner guna mengukur tingkat pemahaman peserta. Tim juga melakukan kaderisasi monitoring bagi pihak sekolah agar program edukasi dapat berlanjut secara mandiri.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Kartika XIX-5 Baros, Liswara S.S.W. Utami, S.Pd., M.Hum, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan tersebut.
“Kegiatan ini bukan hanya sarana edukasi, tetapi juga bentuk nyata kepedulian terhadap kesehatan dan kesiapan anak-anak dalam menghadapi fase penting dalam hidup mereka,” kata Liswara.
“Kami bangga bisa menjadi bagian dari langkah preventif untuk menjaga kesehatan generasi muda. Harapannya, kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak sekolah,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News





