Jasa Marga Minta Pengendara Antisipasi Ini Sebelum Masuki Jalan Tol

JABARNEWS | BANDUNG – PT Jasa Marga (Persero) meminta pengendara untuk melakukan antisipasi saat melakukan perjalanan sebelum memasuki jalan tol.

“Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak) saat berada di Tempat Istirahat, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup,” ujar Dwimawan Heru, Corporate Communication & Community Development Group Head, dalam siaran persnya, Minggu (1/10/2020).

Baca Juga:  Ridwan Kamil Minta Warga di Wilayah Ini Aktifkan Ronda Malam, Kota Bandung Darurat Begal?

Selain itu, ia juga meminta pengendara untuk terus mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara. Informasi lalu lintas di seputar jalan tol dapat diakses melalui Call Center 24 Jam di nomor 14080,

Di informasikan Jasa Marga, ada sebanyak 160.204 kendaraan  menuju Jakarta pada hari pertama arus balik libur cuti bersama dan Maulid Nabi 1442 H atau pada tanggal 31 Oktober 2020, kemarin.

Baca Juga:  Ridwan Kamil: Dukung Wisata Air Jatiluhur Untuk Tingkatkan PAD

Dwimawan Heru, angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama.

Di antaranya GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat) dan GT Ciawi (arah Selatan). Sementara itu Total volume lalin yang menuju Jakarta ini naik 36,8% jika dibandingkan lalin new normal.

Baca Juga:  Kasus Covid-19 di Kota Bandung Terus Turun, Ema Sumarna: Momentum Ini Harus Dijaga

“Total kendaraan menuju Jakarta dari arah Timur adalah sebanyak 85.187 kendaraan, naik sebesar 57,1% dari lalin new normal,” kata dia.

Sedangkan dari arah barat, lanjut Heru yang melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak sebesar 40.654 kendaraan, naik sebesar 13,7% dari lalin new normal.

“Sementara itu, jumlah kendaraan yang menuju Jakarta dari arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 2 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 34.363 kendaraan, naik sebesar 26,9% dari lalin new normal,” jelasnya. (Red)