“Ada harapan besar agar wisata ini bukan hanya kebanggaan lokal, tetapi juga dikenal lebih luas sebagai destinasi unggulan Purwakarta,” jelasnya.
Mahasiswa mencatat jumlah pengunjung stabil di kisaran 50–300 orang per hari, dengan lonjakan signifikan pada akhir pekan dan hari libur. Area camping ground hasil program kerja mahasiswa kini mulai dimanfaatkan, terutama oleh kalangan muda.
“Tempat camp yang kami buat bersama masyarakat sudah mulai digunakan. Banyak anak muda tertarik karena suasananya sejuk dan pemandangannya indah,” kata Wildan.
Seorang pengunjung asal Subang, Rizky (23), mengaku terkesan.
“Tempatnya adem dan view-nya bagus banget buat foto-foto. Apalagi ada camping ground, jadi bisa sekalian nginep,” katanya.





