Daerah

KPPPA Dampingi secara Intensif Gadis Disabilitas Korban Kekerasan Seksual di Bandung

×

KPPPA Dampingi secara Intensif Gadis Disabilitas Korban Kekerasan Seksual di Bandung

Sebarkan artikel ini
Deputi Perlindungan Khusus Anak KPPPA, Nahar saat di Bandung
Deputi Perlindungan Khusus Anak KPPPA, Nahar saat di Bandung. (foto: istimewa)
Deputi Perlindungan Khusus Anak KPPPA, Nahar saat di Bandung
Deputi Perlindungan Khusus Anak KPPPA, Nahar saat di Bandung. (foto: istimewa)

Saat ini, korban didampingi oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bandung. Untuk membantu pengambilan keterangan, DP3A telah menyediakan penerjemah bahasa isyarat, mengingat korban memiliki keterbatasan pendengaran.

Baca Juga:  Polisi Tetapkan Sembilan Tersangka Kasus Penganiayaan Pelajar hingga Tewas di Tasikmalaya

“Karena keterbatasan komunikasi, pendampingan oleh penerjemah sangat penting. Selain itu, kondisi fisik dan mental korban harus dipastikan mendapatkan perhatian melalui pendampingan medis dan psikologis,” jelas Nahar.

Baca Juga:  Soal Kebrutalan Aksi Geng Motor di Bandung, Polisi Periksa Empat Orang Saksi

“Kami juga memeriksa sejauh mana proses hukum berjalan dan memastikan hak-hak korban dari sisi perawatan kesehatan terpenuhi,” tambahnya.

Sementara itu, anggota DPR RI Atalia Praratya mengungkapkan bahwa jumlah pelaku yang terlibat dalam kasus ini lebih dari sembilan orang. Informasi ini diperoleh saat Atalia mengunjungi rumah korban di kawasan Cidadap.

Baca Juga:  Prosesi Pemakaman Usai, Ratusan Peziarah Padati Makam Eril
Pages ( 2 of 3 ): 1 2 3