JABARNEWS | PURWAKARTA – Potensi wisata yang terletak kawasan Kecamatan Sukasari, khususnya di Desa Kutamanah sebagian besar berada di wilayah Perhutani. Maka tak heran, bila potensi itu benar-benar dimaksimalkan Perum Perhutani KPH Purwakarta, melalui Kepala Resort Pemangku Hutan (KRPH).
Seperti halnya tempat wisata Tanjung Panorama Sari, yang digagas Perum Perhutani dengan bekerjasama dengan pihak ketiga dan Lembaga Masyarakat Daerah Hutan (LMDH).
KRPH Kutamanah, Didi Supriyadi mengatakan, dalam mengelola wilayahnya untuk kawasan wisata, Perhutani Purwakarta semata-mata untuk mengamankan kawasan sekitarnya yang masih berupa hutan. Selain untuk pelestarian lingkungan sekitar objek wisata. Sedangkan masyarakat sekitar mendapatkan nilai ekonominya.
“Jadi, ini juga bagian untuk melestarikan, sekalian masyarakat sekitar turut menjaganya. Dan mendapatkan dampak ekonominya dari setiap wisata yang dibuka,’’ kata Didi, Selasa (23/10/2018).
Di lahan seluas 20 hektar, Didi menambahkan, di Tanjung Panorama Sari ini terdapat fasilitas wisata seperti, wisata alam lengkap dengan tempat selfinya, tempat perkemahan, Taman buah dan masih banyak lagi.
“Pemandangan yang indah serta fasilitas toilet, musala bahkan arena bermain anak membuat wisatawan enggan beranjak pulang,” ucapnya.
Menurutnya, saat ini pemanfaatan hutan bisa dikelola masyarakat, baik diperuntukkan sebagai hutan desa, hutan kemasyarakatan, hutan wisata, dan hutan kemitraan.
“Pada prinsipnya, kami ingin hutan tetap terjaga. Tapi juga membuka pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar hutan dan desa, harga tiket juga murah agar obyek wisata alam ini bisa dikunjungi berbagai kalangan,” pungkasnya. (Gin)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
