Menurut Ayuh, penyebab longsor diduga berasal dari mata air yang berada di atas lokasi longsor, yang menyebabkan saluran air terkikis dan melemahkan struktur tanah.
“Ada sumber air di atas yang mengakibatkan terkikisnya saluran air di pinggir jalan ini,” pungkasnya.
Pihak desa dan kecamatan kini berharap adanya penanganan cepat dari pemerintah daerah maupun provinsi, agar jalur vital ini dapat segera diperbaiki dan aktivitas warga kembali normal. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News