“Kami menemukan beberapa kelompok anak muda yang mengonsumsi minuman keras. Petugas langsung memberikan pembinaan di lokasi dan meminta mereka untuk segera membubarkan diri,” ujar Jenal Mutaqin.
Selain menindak para peminum minuman keras, patroli ini juga bertujuan merespons keluhan warga terkait aktivitas yang berpotensi mengganggu ketertiban umum, seperti aksi balap liar dan kelompok gangster.
Jenal menambahkan, rute patroli kali ini mencakup beberapa lokasi strategis, termasuk Simpang Lodaya, Jalan Kumbang di sekitar Kampus IPB, Jalan Pajajaran, Surya Kencana, hingga kawasan GOR Pajajaran.
“Kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk menjaga kondusivitas kota dan mengantisipasi tindakan kriminal selama Ramadan,” kata Jenal.