KDM menyampaikan pesan tegas: langkah para pejabat harus out of the box. Ia menekankan bahwa keberhasilan tidak ditentukan dari jam kerja semata, melainkan keberanian untuk mengambil tindakan taktis dan teknis secara cepat.
“Jam kerja itu formal, tidak ada artinya kalau tidak ngapa-ngapain. Yang dibutuhkan adalah langkah-langkah out of the box menyelesaikan problem,” ujarnya.
KDM juga mengkritisi pendekatan proyek yang cenderung lambat dan penuh birokrasi. Ia mendorong para pejabat untuk fokus pada kebutuhan nyata di lapangan dan tidak terpaku pada pola lama.
Sebagai contoh, KDM menyinggung pentingnya membentuk divisi perbaikan cepat di Dinas Pekerjaan Umum dengan merekrut tukang bangunan outsourcing dan menganggarkan langsung kebutuhan seperti pasir dan semen.
“Drainase yang batunya lepas jangan nunggu proyek yang berikutnya, tapi lakukan segera perbaikan,” tegasnya.
Lebih jauh, ia menekankan pentingnya keberanian dalam mengambil risiko demi pengabdian. Ia menegaskan bahwa fokus utama seorang pejabat adalah kerja teknis dan hasil nyata, bukan retorika.