Menurut Agus, komoditas jagung di Cirebon tidak hanya dikonsumsi masyarakat, tetapi juga digunakan sebagai pakan ternak. Ia menekankan pentingnya ketersediaan jagung bagi peternak, terutama peternak ayam petelur yang sangat bergantung pada pasokan jagung.
“Dengan meningkatnya produktivitas, diharapkan para peternak tidak perlu mencari bahan pakan dari luar daerah,” tuturnya.
Selain itu, Pemkab Cirebon juga berupaya meningkatkan kesejahteraan petani dengan mendorong penerapan teknologi pertanian modern untuk meningkatkan hasil panen serta efisiensi dalam proses budi daya jagung.
Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni mengungkapkan bahwa sebelum panen di Desa Kedondong Kidul, kegiatan serupa telah dilaksanakan di Karangwareng dengan luas lahan 4 hektare.
Sumarni menilai program ketahanan pangan ini tidak hanya berfokus pada pemenuhan kebutuhan pangan, tetapi juga menciptakan peluang ekonomi bagi masyarakat lokal.





