JABARNEWS | BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bersama PT Dirgantara Indonesia (PT DI) resmi meluncurkan program wisata edukasi DI Edutainment yang menyasar pelajar tingkat SD dan SMP. Program ini dirancang untuk menumbuhkan minat generasi muda terhadap teknologi penerbangan sekaligus memperkenalkan industri dirgantara sebagai salah satu potensi unggulan Kota Bandung.
Kolaborasi Strategis untuk Generasi Muda
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menegaskan bahwa program ini menjadi langkah penting dalam memperluas jangkauan manfaat edukasi kedirgantaraan. Menurutnya, DI Edutainment sebenarnya sudah berjalan di PT DI sejak dua tahun lalu, namun kali ini dikembangkan bersama Pemkot Bandung agar dapat menyentuh lebih banyak pelajar.
“Alhamdulillah, hari ini kita bersama PT DI memulai kick off program edutainment. Sebelumnya, PT DI sudah punya program serupa, tapi kali ini dijalankan bersama Pemkot Bandung untuk mengenalkan PT DI kepada anak-anak sekolah di Kota Bandung,” kata Farhan, Rabu (13/8/2025).
Farhan menjelaskan, peserta program akan diajak menyaksikan langsung proses produksi pesawat, memahami operasionalnya, hingga berkunjung ke Bandara Husein Sastranegara untuk mengenal manajemen penerbangan. Ia pun menargetkan program ini berkembang menjadi paket wisata edukasi unggulan Kota Bandung.
Data Kunjungan dan Harapan PT DI
Direktur Utama PT DI, Gita Amperiawan, mengungkapkan antusiasme publik terhadap program ini sejak diluncurkan. Dalam dua tahun terakhir, sekitar 7.500 pelajar telah mengikuti program khusus hari Jumat secara gratis melalui undangan. Sementara itu, pada akhir pekan tercatat 80.000 pengunjung umum hadir dengan tiket Rp30.000–Rp40.000.
Menurut Gita, pendapatan dari penjualan tiket digunakan untuk membiayai program gratis bagi pelajar. Dengan kolaborasi bersama Pemkot Bandung, ia yakin dampak positif program ini akan semakin meluas.
“Kami berterima kasih kepada Pemkot Bandung yang mendukung penuh. Kami yakin program ini akan memberi dampak positif yang lebih besar bagi pelajar. Harapannya, tumbuh Habibie-Habibie muda dari Kota Bandung yang akan melanjutkan kejayaan dirgantara Indonesia,” ujarnya.
Selain tur keliling fasilitas produksi, para pelajar juga berkesempatan mengunjungi World of Fame untuk mempelajari sejarah kedirgantaraan sejak awal abad ke-20, perkembangan industri, hingga produk terbaru PT DI.
Dukungan DPRD dan Sektor Pendidikan
Ketua DPRD Kota Bandung, Asep Mulyadi, turut hadir pada peluncuran program ini. Ia menilai, keberadaan pabrik dirgantara di Bandung merupakan kebanggaan tersendiri yang harus terus dikenalkan kepada generasi muda.
“Tidak semua kota, bahkan negara, punya pabrik seperti ini. Kita harus bangga dan terus mengenalkannya kepada publik, khususnya anak-anak sekolah, agar mereka punya cita-cita besar dan melanjutkan kejayaan dirgantara di masa depan,” ucapnya.
Kegiatan perdana kerja sama Pemkot Bandung dan PT DI diikuti 100 peserta, terdiri dari siswa SDN 006 Buah Batu dan SMPN 18 Bandung beserta guru pendamping. Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Bandung, Dewi Kenny Kaniasari, menjelaskan bahwa kunjungan dibagi menjadi dua sesi. Sebagian peserta berkeliling lapangan, sebagian lainnya mengikuti kegiatan di ruang mock-up, lalu bergantian.
“Tujuannya memberikan literasi kedirgantaraan yang edukatif dan inspiratif. Kegiatan ini juga melibatkan sektor pariwisata, mulai dari Dinas Perhubungan hingga Asosiasi Hotel Riung Priangan untuk dukungan konsumsi,” jelas Dewi.
Bandung Menuju Kota Dirgantara
Humas PT DI, Adi Satryo, menambahkan bahwa dalam seminar nasional terbaru muncul rekomendasi untuk mengembangkan Bandung sebagai Kota Dirgantara sekaligus destinasi wisata edukasi unggulan. Ia menilai, kerja sama dengan Pemkot Bandung menjadi momentum yang tepat untuk mewujudkan gagasan tersebut.
“Dengan dukungan promosi dari Pemkot, diharapkan destinasi wisata di Bandung semakin berkembang, dan salah satunya adalah DI Edutainment,” ujarnya.
Ke depan, program DI Edutainment diharapkan tidak hanya menjadi sarana edukasi, tetapi juga daya tarik wisata baru yang mengangkat citra Kota Bandung di tingkat nasional maupun internasional. Dengan semangat kolaborasi, Bandung tidak hanya dikenal sebagai kota kreatif, tetapi juga sebagai pusat kejayaan industri dirgantara Indonesia.(Red)