“Selanjutnya, kami akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap keempat orang tersebut,” tegas Albert.
Ia juga menyampaikan bahwa razia narkoba seperti ini akan terus dilakukan secara berkala, khususnya di tempat-tempat hiburan malam yang dianggap rawan penyalahgunaan narkotika.
“Ini adalah kegiatan rutin yang terus kami lakukan untuk mencegah peredaran narkotika di wilayah Jawa Barat,” tambahnya.
Tes urine terhadap pengunjung, pemandu lagu, dan karyawan tempat hiburan dianggap sebagai langkah strategis dalam mengurangi potensi penyebaran narkoba.
“Harapan kami ke depan, Kota Bandung dapat menjadi wilayah yang kondusif, aman, dan tertib serta terbebas dari peredaran narkotika,” pungkas Albert. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News