Kasus Covid-19 di Cianjur Sudah Terkendali, Rumah Sakit Mulai Kosong

JABARNEWS | CIANJUR – Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Pemkab Cianjur, Yusman Faisal mengatakan tingkat penularan Covid-19 di tersebut sudah terkendali, bahkan tergolong sangat rendah.

Menurut dia, Pasien yang masih menjalani perawatan tinggal menunggu pulang, sedangkan sebagian besar wilayah sudah nol kasus sejak satu bulan terakhir.

“Tidak hanya di pusat isolasi rumah sakit yang mulai kosong, untuk vila khusus sejak satu bulan terakhir, sudah tidak ada pasien yang menjalani isolasi,” kata Yusman di Cianjur, Selasa (12/10/2021).

Baca Juga: Kemendes PDTT: Kolaborasi Pendamping dan PSM Diharapkan Dapat Kawal Pembangunan di Desa

Baca Juga:  Berikut DCS Pemilu Legislatif 2019 Di Kabupaten Purwakarta

Baca Juga: Cara Mengecilkan Perut Buncit Dalam Seminggu Ala Dr. Zaidul Akbar, Tanpa Diet, Olahraga Dan Puasa

Ia mengatakan berbagai upaya untuk terus dilakukan menekan terjadinya penularan Covid-19, termasuk dengan menggelar vaksinasi masal di sejumlah titik.

Baca Juga: Empat Skill Fotografer Yang Mesti Dimiliki Selain Motret

Baca Juga: Pelatih Persib Boyong 24 Pemain ke Jateng dan Yogyakarta, Termasuk Igbone

Vaksinasi untuk semua kalangan, termasuk lansia dan pelajar, terus ditingkatkan di masing-masing wilayah. Tim kesehatan dan relawan disebar untuk meningkatkan persentase vaksinasi, sebagai upaya mengejar target Inmendagri untuk daerah itu agar turun ke Level 1, sehingga pencapaian vaksinasi minimal 50 persen dari target 1,9 juta penerima.

Baca Juga:  Dinkes Kota Cimahi Catat Satu Orang Dinyatakan Terpapar Omicron

Lokasi vaksinasi masal terpusat di sejumlah kecamatan ditambah, mulai dari wilayah utara hingga selatan, bahkan tim kesehatan dan relawan menggelar vaksinasi di sekolah dan perkampungan warga, sebagai upaya mendekatkan jarak warga untuk mendapatkan vaksinasi.

“Semua kalangan dilibatkan, agar persentase vaksinasi selama 10 hari ke depan dapat tercapai dan Cianjur turun ke Level 1. Meski saat ini, angka penularan hanya tinggal hitungan jari, namun indikator turun level berdasarkan persentase vaksinasi,” katanya.

Baca Juga:  Polres Cianjur Ungkap 2.022 Kasus Tindak Kriminal Sepanjang 2023

Sementara Sekjen Palang Merah Indonesia (PMI) Cianjur Heri Hidayat mengatakan untuk mendukung program vaksinasi bagi warga yang terus ditingkatkan, pihaknya menggelar vaksinasi masal bersama puluhan relawan dari organisasi lainnya, di pusat kecamatan yang ada di utara hingga selatan Cianjur.

Baca Juga: Berapa Banyak Sih Sebaiknya Kita Makan Mie Dalam Seminggu? Ini Kata Dr. Saddam Ismail

“Kami menargetkan dari 10 titik kecamatan dapat meningkatkan jumlah penerima vaksinasi hingga 20 ribu dosis. Tidak hanya pusat kecamatan, kami juga akan menggelar di perkampungan dan sekolah yang belum terlayani vaksinasi,” katanya. ***