Ade Yasin Usulkan Kawasan Rindu Alam di Puncak Bogor Jadi Ruang Terbuka Hijau

JABARNEWS | BOGOR – Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) berencana menghidupkan kembali wisata di kawasan Rindu Alam, Puncak Bogor, untuk menghasilkan pendapatan asli daerah dalam rangka pemulihan ekonomi pasca Covid-19.

“Pemda Provinsi Jabar berusaha memanfaatkan kembali daerah wisata Rindu Alam ini untuk meningkatkan PAD,” kata Uu Ruzhanul Ulum seusai meninjau kawasan wisata di Jalan Raya Puncak Gadog KM 89, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu.

Menanggapi hal itu, Bupati Bogor Ade Yasin mengusulkan supaya kawasan Rindu Alam di Puncak sebagai ruang terbuka hijau (RTH).

Baca Juga: Awas! Infeksi Kucing Ini Bisa Menular Pada Manusia

Baca Juga:  Banjir Kabupaten Batu Bara Semakin Meluas, 5.806 Rumah Terendam

Baca Juga: Yana Mulyana Ingin Pemeninpin Kota de-Indonesia Intens Diskusikan Smart City

Baca Juga: Siap Amankan Pilkades Serentak, Polres Purwakarta Lakukan Apel Gelar Pasukan

Menurut Ade Yasin, bangunan yang terletak di ketinggian 1.444 meter di atas permukaan laut (MDPL) itu akan memberikan banyak manfaat dalam pengendalian banjir, ketika fungsinya dikembalikan sebagai kawasan konservasi.

Baca Juga: Bank Indonesia Gandeng UMKM di Cianjur, Ternyata Ini Keunggulan Produk Kelompok Tani Mujagi

Baca Juga: Ridwan Kamil Siapkan Tujuh Ekonomi Baru Pasca Pandemi Covid-19, Apa Saja?

“Waktu tidak diperpanjang masa pakainya untuk restoran (awal tahun 2020), kan katanya mau dijadikan kawasan konservasi. Toh, lokasi wisata di Puncak sudah banyak,” kata Ade Yasin di Cibinong, Bogor, Kamis 14 Oktober 2021.

Baca Juga:  Bocah yang Tenggelam Setelah Terseret Arus Sungai Palangpang Sukabumi Ditemukan, Pihak Keluarga Histeris

“Saya sih mendukung dikelola lagi oleh Pemprov Jabar karena itu kan memang aset mereka. Tapi kembalikan saja sebagai fungsi konservasi,” tambahnya.

Hal senada juga dikatakan, Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan menyambut baik rencana Pemprov Jabar kembali menata kawasan Rindu Alam yang sudah lama terbengkalai.

Iwan Setiawan mengaku tidak keberatan jika bangunan tersebut difungsikan kembali sebagai tempat makan lantaran bernama Rindu Alam lantaran sudah dikenal masyarakat sebagai salah satu ikon kawasan Puncak, Bogor.

Baca Juga:  Soal Teknologi Pengelolaan Sampah Low Temperatur di UPI, Begini Kata Walikota Bandung

Baca Juga: Bidan Desa Jadi Solusi Vaksinasi Bagi Lansia, Ini Penjelasan Atalia Praratya

Baca Juga: PD Kebersihan Resmi Dilikuidasi, Pelayanan Sampah Beralih ke DLHK Kota Bandung

Baca Juga: Perolehan Medali Jabar Tidak Mungkin Tersalip Daerah Lain, Setiawan Wangsaatmaja: Ini Hasil Keteguhan

“Dalam rangka meningkatkan daya tarik wisata, saya atas nama Pemkab Bogor menyambut baik rencana pengembangan kembali rumah makan atau kawasan Rindu Alam. Entah itu jadi tempat wisata kuliner, pusat oleh-oleh atau lainnya,” tutur Iwan Setiawan. (Red)