Program AMS Bentuk Karakter Siswa di Kab. Tasikmalaya

JABAR NEWS | KAB. TASIKMALAYA – Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya terus menerus berupaya untuk mendorong pembangunan karakter siswa mulai tingkat Sekolah Dasar.

Salah satu hal yang dilakukan yaitu dengan menerapkan program Ajengan Masuk Sekolah (AMS).

Iwa Kartiwa selaku Kepala Bidang Sekolah Dasar Disdikbud Kabupaten Tasikmalaya mengatakan ada beberapa program yang diterapkan guna pembentukan suatu karakter anak-anak. Dengan cara menerapkan pemanfaatan waktu 30 menit pertama untuk program AMS bagi pelajar sebelum jadwal pembelajaran dimulai.

Baca Juga:  Belum Samapi Tempat Wisata, Seorang Wisatawan Meregang Nyawa di Jalur Pucak Bogor

“AMS bertujuan untuk membentuk akhlak yang baik bagi anak. Program ini rutin digelar oleh sekolah-sekolah,” katanya kepada wartawan, Rabu (25/10/2017).

Iwa juga menuturkan untuk setiap sekolah harus punya jadwal yang berbeda-beda untuk mendatangkan Ajengan. Ada yang seminggu sekali, sebulan sekali dan lainnya tergantung kebutuhan setiap sekolah.

Baca Juga:  Soal Keputusan Kasus Ponpes Al Zaytun, Ridwan Kamil Bilang Begini

“Kita sadari ditengah perkembangan zaman yang semakin maju ini, pembentukan karakter anak menjadi sesuatu yang penting. Salah satunya mengenai mental dan akhlak,” tutur Iwa.

Program AMS selama 30 menit dibagi dua sesi. Yakni, 15 menit pertama diisi dengan hafalan surat-surat Alquran dan 15 menit berikutnya gotong-royong bersih-bersih sekolah.

Baca Juga:  Guru Diancam Dipecat Gara-gara Kritik Ridwan Kamil di Medsos, PSI: Jangan Dibinasakan, Ini Cara Rezim Orde Baru!

Selain itu sesuai arahankan Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum, bahwa semua siswa, guru maupun pihak Dinas yang laki-lakinya wajib pakai kopeah (peci) nasional.

“Ini untuk menumbuhkan rasa dan jiwa nasionalisme kita muncul serta kita juga bisa menghargai sejarahnya,” jelasnya Iwa. (Yud)

Jabar News | Berita Jawa Barat