“Kelasnya hanya pindah ke sini. Mereka tetap sekolah, hanya lokasinya yang berbeda,” jelasnya.
Komandan Resimen Armed 1 Kostrad Kolonel Arm Roni Junaidi menyampaikan bahwa siswa akan menjalani rutinitas yang terstruktur mulai dari pemeriksaan kesehatan dan psikologi, salat subuh, olahraga, hingga sesi konseling dan pembinaan karakter.
“Tujuan utama kami adalah membentuk lingkungan positif yang membangun mental dan spiritual anak-anak ini,” ujar Kolonel Roni.
Program ini dikembangkan melalui kolaborasi antara TNI, Polri, Pemda, dinas sosial, serta psikolog anak, dengan harapan mampu mencetak generasi muda yang disiplin, tangguh, dan cinta tanah air.
Selama dua pekan pembinaan, para peserta akan tinggal dan belajar di Aula The Gunner, yang telah disiapkan dengan fasilitas lengkap. Di sana, mereka akan makan, tidur, dan menerima pembelajaran, serta mengenakan seragam militer selama masa pembinaan.