“Ya, enggak apa-apa (ditunda). Menyesuaikan saja, tergantung satuan pendidikannya masing-masing,” ujar Purwanto saat dikonfirmasi pada Jumat, 11 Juli 2025.
Purwanto menyebut tak ada larangan bagi sekolah swasta yang ingin menunggu hingga jumlah siswa per rombongan belajar mencapai angka ideal.
“Kalau mereka mau MPLS-nya nunggu sampai 30 murid ya silakan. Otonomi sekolah begitu. Mau integrasikan MPLS dengan pembelajaran pun tak masalah,” katanya.
Purwanto menambahkan, keberadaan sekolah swasta masih sangat krusial dalam sistem pendidikan Jawa Barat.





