Sementara itu, Kepala Disdikpora Pangandaran Agus Nurdin mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kodim 0625 Pangandaran untuk program bela negara, namun tidak ditujukan bagi siswa bermasalah.
“Pesertanya adalah pengurus OSIS SMP dan MTS, bukan siswa bermasalah. Pelatihan ini rencananya digelar akhir Juni atau awal Juli,” katanya.
Program bela negara ini akan berlangsung selama 3 hari 2 malam, dengan materi meliputi latihan fisik dan pembinaan karakter oleh TNI. Setiap sekolah akan mengirimkan dua peserta, dengan estimasi total sekitar 200 siswa.
Disdikpora pun menyepakati langkah awal penanganan siswa bermasalah dilakukan oleh Satpol PP terlebih dahulu. “Kami sepakat dengan Bupati, Pol PP yang turun tangan dulu. Kalau tidak efektif, baru opsi lain kita pertimbangkan,” tutup Agus. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News