Namun, sebelum sempat diberangkatkan, polisi bergerak cepat. Pada Senin malam, 15 September, ketiga korban berhasil diamankan dan langsung dibawa ke Mapolres Metro Bekasi. Mereka kemudian dipertemukan dengan orang tua masing-masing.
Agta memastikan, selama di Grobogan para korban tidak mengalami kekerasan seksual.
“Berdasarkan keterangan korban, tidak ada pelecehan ataupun pencabulan. Selama ditampung, mereka diperlakukan baik,” ujarnya.
Hingga kini, polisi masih mendalami jaringan perdagangan orang tersebut, termasuk peran A dan J yang diduga menjadi penghubung utama dalam upaya pengiriman korban ke luar negeri. (det)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News





