Tim Gabungan Tertibkan APK Pilkada Cianjur Hingga Kepolosok

JABARNEWS | CIANJUR – Bawaslu Cianjur, Jawa Barat, bersama ribuan tim gabungan di masing-masing kecamatan secara serentak menurunkan alat peraga kampanye (APK) pasangan calon yang terpasang hingga ke pelosok seiring masuknya Minggu tenang menjelang Pilkada Cianjur pada 9 Desember 2020.

“Tim gabungan di seluruh wilayah yang ikut dalam penurunan alat peraga kampanye itu mencapai ribuan orang terdiri dari petugas pengawas pemilu dari tingkat kabupaten hingga tingkat pengawas TPS, hari ini serentak melakukan tugasnya di 32 kecamatan dengan 360 desa,” kata Komisioner Bawaslu Cianjur Hadi Dzikri Nur, Minggu (6/12/2020).

Baca Juga:  Hari Pahlawan, Muspida Purwakarta Tabur Bunga Di TMP Sirna Raga

Pihaknya telah menginstruksikan pada 4.968 petugas PTPS, 96 orang Panwascam, 360 PKD, serta staf Panwascam sebanyak 224 orang untuk serentak menertibkan alat peraga yang terpasang di wilayahnya masing-masing, saat waktu menunjukan pukul 00 atau memasuki tanggal 6 Desember yang masuk dalam Minggu tenang.

Untuk wilayah perkotaan, ungkap dia, Bawaslu Cianjur didampingi Satpol PP Cianjur, menyisir sejumlah titik yang banyak terpasang alat peraga pasangan calon, mulai dari jalur protokol hingga jalan raya Bandung-Cianjur. Sebelumnya, Bawaslu telah berkoordinasi dengan empat pasangan calon peserta Pilkada Cianjur 2020, agar mencabut sendiri alat peraganya masing-masing atau terpaksa diturunkan.

Baca Juga:  Kabar Terbaru Soal Laporan Dugaan Korupsi Bintek Perangkat Desa di Garut ke KPK

“Sebelumnya sudah kami koordinasikan dan diimbau masing-masing pasangan calon atau tim sukses mencabut sendiri alat peraga yang terpasang atau diturunkan, hingga siang ini, sebagian besar diturunkan petugas dari Panwaslu. Nanti alat peraga tersebut akan disita sementara di Kantor Bawaslu Cianjur,” katanya.

Baca Juga:  Satpol PP Kota Bandung Bakal Sisir Gepeng Jelang Ramadan

Bagi pasangan calon yang nantinya akan mengambil kembali alat peraga kampanyenya masing-masing akan diserahkan setelah pilkada usai. Namun pihaknya tetap mengimbau agar pasangan atau tim sukses dapat membantu menurunkan alat peraga tersebut, karena sudah memasuki Minggu tenang.

Terkait hari H pencoblosan, pihaknya juga mengimbau warga untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan melaporkan jika ada politik uang yang dilakukan pasangan calon maupun tim suksesnya sehingga dapat segera ditindak.