
Hanifah juga menyebutkan bahwa potongan tersebut dilakukan oleh pihak yang mengatasnamakan partai politik.
Pengakuan tersebut membuat kasus ini viral dan menuai perhatian publik. Kini, pihak kejaksaan tengah mendalami apakah dugaan ini hanya terjadi di SMAN 7 Kota Cirebon atau melibatkan sekolah lainnya. (red)