JABARNEWS | SERDANG BEDAGAI – Wakil Bupati Serdang Bedagai, Darma Wijaya mengatakan sesuai dengan Target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), mengaku telah berhasil menurunkan angka kemiskinan dari 8,4 persen menjadi 7,90 persen.
“Dalam menurunkan angka kemiskinan terfokus untuk mengetas stunting,” ujar Darma, Kamis (19/12/2019).
Ia menjelaskan, stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak di bawah usia 5 tahun. Stunting mengganggu pertumbuhan fisik dan otak anak. Secara fisik anak stunting memiliki tinggi badan di bawah standar pertumbuhan anak normal seusianya.
“Persentase stunting dari 28 persen menjadi 27,20 persen pada tahun 2021,” katanya.
Menurutnya, angka 28 persen terbilang cukup tinggi kalau diumpamakan jika ada 10 anak maka hampir 3 orang dari mereka itu mengidap stunting.
“Petugas Program Keluarga Harapan agar dapat turun ke lapangan untuk memastikan kebenaran dari data yang diperoleh. Kita yang harus mengawasi penyaluran bantuan kepada masyarakat,” ujarnya.
Dikatakannya terkait stunting semua Petugas Bidan Desa untuk selalu mengecek dan mendata jumlah ibu hamil yang ada di zona tugas masing-masing. Dengan tersedianya data dan jumlah ibu hamil tentu akan mempermudah dalam mengetahui asupan giji yang diberikan,
“Harus dapat mendata kapan seorang ibu tersebut akan melahirkan serta pertolongan apa yang harus dilakukan,” paparnya. (CR3)
