“Saya yakin dengan festival ini kita akan faham bagaimana memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” imbuhnya.
Lebih jauh, Erwan menegaskan bahwa Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat terus mendorong kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan akademisi dan dunia usaha, guna mempercepat penerapan riset dan teknologi terkini di bidang kesehatan.
“Pemprov Jabar terus membuka ruang kolaborasi dengan akademisi dan dunia usaha untuk mengakselerasi hasil riset dan teknologi terkini terutama di rumah sakit,” tutupnya.
Kaizen Festival Nasional 2025 diharapkan menjadi penggerak perubahan positif dalam sistem pelayanan rumah sakit, serta memperkuat jejaring antar tenaga kesehatan dalam rangka menghadirkan layanan yang lebih efektif, efisien, dan manusiawi bagi seluruh masyarakat Indonesia. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News





